Help Chaim Save Abandoned Children in West Nusa Tenggara

Kisah-kisah menyedihkan seperti inilah yang membuat Chaim Fetter, seorang warga negara Belanda, merasa terdorong untuk terus membantu anak-anak seperti Arkan. Pada tahun 2005, Chaim mendirikan Yayasan Peduli Anak dengan tujuan memberikan kehidupan yang layak dan pendidikan bagi anak-anak terlantar di Nusa Tenggara Barat. Sejak saat itu, ratusan anak telah diselamatkan dan diberikan kesempatan untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Di Peduli Anak, anak-anak terlantar seperti Arkan tak lagi sendirian. Mereka tinggal bersama ibu asuh yang merawat mereka dengan penuh kasih sayang. Anak-anak ini bisa pergi ke sekolah, menikmati makanan bergizi yang membantu pertumbuhan mereka, dan mendapatkan perawatan kesehatan yang memadai. Di sini, mereka akhirnya menemukan tempat aman dan keluarga baru yang peduli terhadap masa depan mereka.

Namun, seiring berjalannya waktu, semakin banyak anak terlantar yang ditemukan dan masih membutuhkan bantuan. Mereka memerlukan tempat tinggal yang aman, pendidikan berkualitas, dan perawatan kesehatan yang teratur agar bisa tumbuh sehat dan bahagia seperti anak-anak lainnya. Chaim tak bisa melakukannya sendiri.