Riski bermain basket dengan penuh semangat bersama teman-teman dan seorang relawan dari Prancis, Shaynez. Dalam permainan itu, mereka saling bekerja sama, saling memberi umpan, dan berusaha mencetak poin. Meskipun tidak mudah, kebersamaan dalam permainan membuat Riski merasa persahabatannya dengan teman-teman semakin erat.

Karena kondisi kesehatannya kurang baik, Ismail harus lebih sering memakai topinya. Rambutnya yang semula sudah tumbuh cukup lebat kembali rontok. Namun, dengan penanganan yang cepat dari perawat di klinik Peduli Anak, ia dengan segera mendapat perawatan dokter. Meski harus selalu memakai topi saat berkegiatan di luar ruangan, Ismail tetap terlihat aktif. Kesehatannya pun berangsur membaik dan pengobatannya tetap terus berjalan.

Sita mengikuti kegiatan home visit bersama beberapa teman dan pendamping, termasuk seorang relawan dari Belanda. Sejak pagi, ia tampak ceria karena sangat menantikan momen bertemu kembali dengan pamannya. Setibanya di rumah, Sita langsung memeluk dan mencium tangan pamannya dengan penuh kehangatan, lalu duduk bercerita tentang kesehariannya di Peduli Anak. Kebersamaan mereka dipenuhi tawa dan kenangan masa kecil yang menyenangkan. Bagi Sita, kunjungan ini bukan sekadar pertemuan, tetapi momen berharga yang mengobati rindu dan mempererat ikatan keluarga. Ia pulang kembali ke Peduli Anak dengan hati yang bahagia dan kenangan manis yang akan selalu ia simpan.

Selfi sangat antusias mengikuti kegiatan bersama murid Green School Bali di Peduli Anak. Dari berbagai aktivitas, ia tertarik pada seni melipat kertas origami. Dengan semangat, ia belajar membuat burung bangau dan bunga mawar. Meski awalnya kesulitan, Selfi pantang menyerah hingga berhasil membuat bunga mawar merah yang cantik, dan bangga atas karyanya.

Saat Ramadan lalu, Hera ikut berpartisipasi dalam acara buka puasa bersama keluarga besar Peduli Anak. Ia membantu menyiapkan hidangan dengan menyusun potongan semangka di meja prasmanan secara rapi dan bersih. Hera merasa senang bisa mengambil bagian dalam kegiatan ini dan bangga karena kontribusinya turut mendukung kelancaran acara. Suasana penuh kebersamaan dan kehangatan membuat momen tersebut terasa begitu istimewa. Selain menyenangkan, kegiatan ini juga mengajarkannya arti kerja sama dan kepedulian terhadap sesama.

Dalam beberapa minggu terakhir, Diva belajar menulis esai dengan topik menghormati orang yang lebih tua. Ia mencari referensi bersama konselor dan menulis dengan cermat, sekaligus memperdalam pemahamannya tentang nilai kesopanan. Tidak hanya berhenti di tulisan, Diva mulai menerapkan sikap hormat dan sopan dalam kesehariannya. Pengalaman ini tidak hanya mengembangkan kemampuan menulisnya, tetapi juga membentuk karakter Diva menjadi lebih baik.

Zidan mengikuti kegiatan membuat lilin bersama teman-temannya dan murid-murid Green School Bali yang membimbing langsung prosesnya. Mereka belajar mengenal bahan-bahan seperti parafin, pewarna, minyak esensial, sumbu, dan gelas sebagai wadah. Meskipun sempat mengalami kesulitan, Zidan tetap semangat dan aktif bertanya agar lebih memahami tekniknya. Ia pun berhasil menyelesaikan lilinnya sendiri dan merasa sangat puas. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh keceriaan dan kebersamaan.

Silvi merasa sangat bahagia karena mendapat kesempatan rekreasi ke Pantai Senggigi bersama teman-teman grup kelas bahasa Prancis setelah sebulan penuh menunjukkan kedisiplinan dan semangat belajar. Mereka bersantai di Hotel Merumata yang nyaman dengan pemandangan laut memukau sambil menikmati angin sejuk pantai. Kebersamaan bertambah istimewa dengan makan bersama dan berbagi tawa dengan volunteer yang membimbing mereka. Kegiatan ini bukan hanya menyegarkan, tetapi juga mempererat persahabatan dan semangat belajar dalam kelompok mereka.

Reyzo bermain pingpong bersama Hamdi dengan dipandu seorang relawan asal Cina bernama Ellen. Mereka menggunakan meja panjang sebagai meja pingpong dan sandal sebagai net pengganti. Mereka bermain dengan antusias meskipun belum sepenuhnya memahami aturan permainan. Reyzo akhirnya memenangkan pertandingan, yang membuatnya semakin bersemangat. Kebersamaan ini menjadi pengalaman berharga bagi mereka dalam belajar dan bersenang-senang bersama.